KORBAN LEDAKAN DI HOTEL
JW MARRIOT dan RITZ CARLTON JAKARTA
17 JULI 2009
SEMOGA BAGI YANG MENINGGAL
DI BERI TEMPAT YANG LAYAK DAN DI AMPUNI DOSANYA
RAJA KELANTAN DAN TERSANGKA LAIN
TERANCAM DI TUNTUT
“Janganlah awak nak cakap macam – macam dengan orang Indonesia, sekarang cakap awak sudah nak bungkam”
Pengacara Manohara Adelia Pinot dan Ibunda Desy yang saat ini akan mengancam Raja , Ibu Ratu Kerajaan Kelantan. Kemarin pengacara Manohara Hotma Paris Hutapea dan Farhat Cs. Menyampakan akan menuntut orang yang membantu melakukan penculikan Manohara dari bandara Jedah dan dimasukan ke dalam pesawat pribadi Raja Kelantan.
Nama – nama tersangka seperti berikut :
Tengku Fahri tersangka utama
Raja Kelantan
Ratu Kelantan sekaligus istri Raja
Sobri
Istir Sobri
Ichsan
Pengawal Fahri
Pengawal Fahri
Si Psiko
Yang saat ini menjadi perhatian public adalah tindak pidana kekerasan terhadap Tengku Fahri yang melakukan kekerasan diantaranya ; melakukan kekerasan seksual yang dibuktikan dengan visum yang nampak bekas lebam atau memar di sekitar daerah kewanitaan, tindakan kekerasan menyayat paha, punggung, dan daerah dada atau tepatnya payudara juga sudah dilakukan oleh dr. Mu’nim Idris, tindakan kekerasan juga dilakukan waktu terjadi penculikan di bandara Jedah
Dalam kehidupan riel, kita berhubungan dengan dunia luar melalui data yang terdiri dari (1). Visual (pandangan) (2). Audio (suara) (3). Kinestetik (rasa) (4). Gustatori (rasa pengecapan) (5). Olfaktori (bau). Secara sederhana Panca Indera adalah pintu masuk dari data ini memasuki diri kita.
Seluruh data tidak akan langsung masuk ke Pikiran Bawah Sadar, tetapi diproses terlebih dahulu oleh suatu perangkat yang berfungsi sebagai penyaring, yaitu Critical Area. Di beberapa literatur sering juga perangkat ini disebut sebagai RAS (Reticular Activating System). Walaupun sedikit berbeda, akan tetapi secara sederhana dapat dianggap memiliki fungsi yang sama. Berikutnya untuk mempermudah kita namakan saja perangkat ini sebagai Filter Pikiran Bawah Sadar.
Sesuai dengan fungsinya, maka Filter ini akan menyaring data yang masuk dari dunia luar, melalui mekanisme penyaringan yang dipengaruhi oleh berbagai faktor, antara lain : fokus, minat, nilai etika & moral, dan keaktifan dari Pikiran Sadar.
Sebagai ilustrasi, jika seseorang yang kita kagumi berbicara, misalkan seorang tokoh bisnis, maka kita akan menjadi sangat fokus, dimana pada saat fokus inilah Filter Pikiran Bawah Sadar akan lebih terbuka, sehingga seluruh informasi yang disampaikan akan cenderung lebih mudah memasuki diri kita, terlepas apakah informasi tersebut benar atau salah.
Contoh lainnya adalah saat kita mengendarai mobil dan menunggu giliran lampu merah, maka secara rileks mungkin mata kita memandang sekeliling. Pada saat inilah citra (image) seluruh benda yang kita pandang akan cenderung lebih mudah untuk memasuki Pikiran Bawah Sadar, termasuk papan iklan yang mungkin menawarkan berbagai produk.
Kondisi pada saat Filter Pikiran Bawah Sadar berkurang keaktifannya disebut juga sebagai keadaan Hipnosa, atau Hypnos. Dimana selanjutnya akan kita sadari bahwa keadaan Hipnosa merupakan keadaan alamiah kita sehari-hari, atau dengan kata lain kita sangat sering keluar dan masuk kondisi Hipnosa ini.
Dalam Formal Hypnosis (Genuine Hypnosis), keterampilan seorang Hypnotist adalah membuat Filter orang lain menjadi berkurang keaktifannya, sehingga sugesti akan lebih mudah memasuki Pikiran Bawah Sadar yang bersangkutan, atau dengan kata lain seorang Hypnotist trampil untuk membawa seseorang ke kondisi Hipnosa.
Teknik yang diterapkan oleh seorang Hypnotist dalam mempengaruhi Filter orang lain adalah melalui komunikasi yang sangat persuasif, baik secara verbal maupun non verbal.
KESULITAN BELUM BERAKHIR
Belum selesai bahaya bagi Manohara Adelia Pinot, wanita yang diperistri oleh pangeran Kerajaan Kelantan masih takut akan terror yang mungkin saja dilakukan oleh pihak Kerajaan Kelantan. Manohara sampai hari Selasa Juni belum bias memilih Dokter untuk melakukan visum retentrum. Dari pihak lawyer sendiri juga sangat berhati – hati menunjuk siapa dokter yang akan melakukan visum retentrum untuk kliennya Manohara Adelia Pinot. Dari pihak pengacara O.C Kaligis mengarahkan atau mewakili kliennya juga harus hati – hati karena banyak orang Indonesia yang mau dibayar oleh pihak Kerajaan Kelantan, banayak pula orang – orang yang mengaku pihak kerajaan kelantan atau keluarga padahal dia hanya seorang penyalur tenaga kerja atau penyalur pembantu.
Sebut saja Ichsan dia bekerja sebagai penyalur pembantu yang setiap hari menyalurkan wanita ke beberapa orang yang membutuhkan pembantu rumah tangga ada informasi dari masyarakat sekitar bahwa Ichsan ini juga menyalurkan PSK ke Negeri Jiran Malaysia. Dengan upah besar yang di dapat itu bisnis haram ini berlangsung sekian tahun dan akhirnya membawa Ichsan mengenal pihak keluarga Kerajaan Kelantan.
Berawal dari mengenal teman – teman Tengku Fahri sampai akhirnya Ichsan mengenal secara langsung Tengku Fahri. Ichsan mendapatkan kesempatan mengembangkan bisnis di lingkungan teman – teman Tengku Fahri dan orang – orang keluarga Kerajaan. Wanita – wanita yang ditawarkan Ichsan mulai dari model sampai dengan artis pendatang baru Indonesia. Suatu saat pangeran Kerajaan Kelantan ingin segera menikah karena desakan dari san Ibu Ratu dengan dalih Sang Sultan sudah sakit keras sehingga ingin segera melihat Sang Putra Mahkota menikah. Maka dikenalkanlah Manohara kepada Tengku Fahri oleh Ichsan.
Manohara bersama Fakhri di pesta pernikahannya yang megah dan meriah. Foto-foto ini diambil dari dokumentasi nenek kandung Manohara Odelia Pinot, Nurul Achmad (64) di rumahnya, Jl Bajiminasa, Makassar, Sulawesi Selatan, Sabtu (25/4/2009).
Dari perkenalan itu Tengku Fahri berusaha mendekati Manohara dan beberapa kali mengajak makan malam. Sampai akhirnya terjadi “pernikahan sarat penipuan” itu. Saya melihat dari penipuan seputar proses pernikahan itu melibatkan keluarga besar Kerajaan Kelantan sampai sang Ibunda Ratu juga tahu semua itu. Sang Ibunda Ratu tidak mencegah proses penipuan pernikahan ini malah memerintahkan petinggi kerajaan untuk membantu melancarkan jalannya pernikahan. Sampai setelah resepsi pernikahan kondisi harmonis dan lemah lembut dari Sang Pangeran berubah total memnjadi sikap yang kasar dan tidak patut mencitrakan pribadi Sang Pangeran. Suatu kenyataan yang pahit yang harus di hadapi oleh Manohara, suamiyang psikopat.
Saya juga tahu persis bahwa Sang Pangeran mulai tumbuh remaja memiliki sikap Psikopat, sikap yang sangat cepat berubah dan tidak bisa dikendalikan oleh ibunda ratu. Tengku Fahri anak kesayangan Ibunda Ratu. Mulai meminta hal yang aneh kepada Sultan , membuat ruangan rahasia layaknya di film action, membatasi gerak abdi kerajaan, menggaji minim abdi kerajaan dan memantau setiap gerak abdi kerajaan. Sikap aneh Putra Pangeran tidak habis disini, mereka tidak bisa menghentikan sikap Pangeran doyan wanita. Karena lingkungan pergaulan semakin membawa sang pangeran menyukai kekerasan dan penyimpangan seksual.
ORANG TANPA RASA NASIONALIS
Kepulangan Manohara ke tanah air disambut haru seluruh rakyat Indonesia pada minggu Mei. Di bandara Halim Perdanakusuma bersama lascar Merah Putih dan beberapa orang yang membantu kepulangan Manohara tampak semburat wajah ceria wanita yang berparas indo. Sehari Manohara tampak memiliki kepadatan yang betul – betul menyita waktu, di undang ke beberapa TV swasta dan Menteri peranan wanita. Apakah kegiatan seperti itu tidak menyita waktu, maaf apakah di undang Ibu Mentri tidak dating karena menjalankan kepentinga pribadi.
Saya melihat tayangan di GO SPOT Rabu pagi 3 Juni 2009 sangat kaget dan nelongso, sambil ngelus dada saya melihat tayangan itu. Host acara itu menyampaikan bahwa Manohara tidak serius dalam menjalankan proses menuntut sang suami, Manohara belum menjalankan visum retentrum karena sangat senang menjadi selebritis dadakan, wajar bagi Manohara menjadi selebritis karena memiliki paras ayu dan citra model yang baik dan nggak neko – neko. Tidak seperti Host acara GOSPOT rabu pagi tadi sangat narsis untuk menjadi selebritis atau orang Indonesia yang Nasionalis. Dalam acara rabu pagi tersebut Manohara juga dianggap menutupi bukti perlakuan penyiksaan dari sang saumi. Manohara di kabarkan memanfaatkan situasi ini mengambil keuntungan financial.
Diatas sudah diungkap bahwa Manohara dan kuasa hukumnya menyikapi proses selanjutnya dengan sangat hati – hati, memilih dokter juga perlu hati – hati atau memilih dokter yang tidak bias disuap oleh pihak Kerajaan Kelantan. Bukti – bukti penyiksaan sudah difoto dan akan diberikan kepada pihak penyidik kepolisian Indonesia, mengenai foto – foto penyiksaan di bagian tubuh luar di berikan kepada rekan – rekan pers tapi bukti penyiksaan yang ada di bagian tubuh dalam maaf: Payudara mana mungkin di perlihatkan. Host acara Go Spot atau siapa saja unsur Go Spot RCTI, apakah mau payudara anda di paksa untuk dipertontonkan untuk suatu kepentingan peliputan, mikir to…….
Saya sbagai seorang Indonesia yang memiliki rasa Nasionalis walaupun kakek moyang keturunan saya dari Negeri Jiran. Tapi rasa kemanusiannya seseorang harus ada. Kasihan lah kepada saudara kita jangan hanya menyalahkan, sudah cukup penderitaan Manohara. Sudah cukup kepedihan Manohara. Jangan ada orang Indonesia sendiri yang menusuk dari belakang. Jangan ada orang yang berkhianat dengan sesama bangsa kita sendiri. Perjuangan melawan Malaysia sudah di lakukan sejak jaman presiden Soekarno dengan gemuruh semangat nasionalisme tinggi, sampai cap jempol darah waktu perebutan Pulau Ambalat 2007, kenapa tim Go Spot menodai rasa nasionalisme itu.
BAGAIKAN BURUNG DALAM SANGKAR EMAS
Manohara di sekap dalam kamar rahasia dibalik rak buku dengan ukuran kamar kecil. Akses keluar sulit, kalau bisa keluar ada pengawalan dari pihak kerajaan. Dikamar kecil tersebut Manohara mendapatkan perlakuan penyiksaan dari di silet sampai penyimpangan seksual. Dari di suntik gemuk sampai disuntik tidur. Bandingkan wajah ayu sebelum menikah dengan sesudah pulang di tanah air Indonesia. Gemuk yang tidak lumrah dan tidak proporsional.
Rakyat Indonesia percayalah dengan saudara sebangsa setanah air kita sendiri jangan percaya dengan orang asing atau pengkhianat bangsa seperti Ichsan. Kalau kita memang mampu menjaga nasionalisme bangsa kita maka bangsa kita akan disegani bangsa lain dan berjaya selama – lamanya. Bangsa kita tidak suka permusuhan tapi bangsa kita juga tidak mau dihina.
Manohara di pesta pernikahannya
Banyak orang dalam kerajaan Kelantan yang respect terhadap Manohara, ada yang memberitahu waktu ibu Desy Fajarina menyampaikan perasaannya di TV Indonesia. Ada Sang Datuk yang memberitahu ibu Desy bahwa Manohara pergi ke Singapura menginap di Hotel Royal bersama keluarga kerajaan dan akan diSingapura. Ini bukti ada orang yang simpati dengan penderitaan orang. Padahal mereka bukan sebangsa, hanya karena manusiawi saja.
Untuk saudara sebangsa dan setanah air jangan silau mata karena uang dan memojokkan saudara senegara Allah SWT akan mengadzab kalian Insyaallah.
Saat era Wali Songo, di suatu daerah di pesisir utara pulau Jawa, tepatnya di daerah Pati, tersebutlah seorang pemuda desa yang lugu dan bersahaja, bernama Saridin. *duh, kalimate panjang*
Nama Saridin mungkin tidak begitu tenar secara nasional, tapi sudah melegenda secara regional. Region itu adalah wilayah Demak Kudus Pati Juwono Rembang, atau yang sering dilafadzkan sebagai Anak Wedus Mati Ketiban Pedang.
Saridin seorang sakti, namun lugunya tidak ketulungan, sehingga (seakan) tidak menyadari kesaktiannya.
Dia pernah membunuh kakak iparnya, karena sang kakak sering mencuri durian miliknya. Saat itu kakaknya menyamar menggunakan pakaian harimau, sehingga Saridin tidak mengenali. Dengan sekali tombak, matilah sang ipar.
Saat ditanya oleh petugas, Saridin mengaku tidak membunuh kakaknya, melainkan membunuh harimau yang mencuri duriannya. Meskipun jika pakaian harimau dibuka, Saridin tau bahwa itu kakak iparnya.
Kalo secara hukum, Saridin tidak bersalah, karena membela miliknya, dan tidak menyadari kalo harimau itu adalah kakaknya.
Namun demikian, Saridin tetap harus dipenjara.
Untuk memasukkan ke penjara bukan hal mudah, karena Saridin ngotot tidak bersalah. Akhirnya Adipati Jayakusuma, pemimpin pengadilan, menggunakan kalimat lain, bahwa Saridin tidak dipenjara, melainkan diberi hadiah sebuah rumah besar, diberi banyak penjaga, makan disediakan, mandi diantarkan. Akhirnya Saridin bersedia.
Sebelum dipenjara, Saridin bertanya apakah boleh pulang kalo kangen anak dan istrinya. Petugas menjawab: "boleh, asal bisa"
Dan terbukti beberapa kali Saridin bisa pulang, keluar dari penjara di malam hari dan kembali lagi esok harinya.
Karena Adipati jengkel, Saridin dikenai hukuman gantung. Tapi saat digantung para petugas tidak mampu menarik talinya karena terlalu berat. Saridin menawarkan ikut membantu, dijawab oleh Adipati: "boleh, asal bisa". Dan karena ijin itu Saridin lepas dari talinya, lalu ikut menarik tali gantungan.
Adipati semakin murka, dan menyuruh membunuh Saridin saat itu juga. Sebuah tindakan putus asa seorang penguasa.
Saridin melarikan diri sampai ke Kudus, yang lalu berguru pada Sunan Kudus. Di sini Saridin tidak berhenti menunjukkan kesaktiannya, malah semakin menonjol.
Saat disuruh bersyahadat oleh Sunan Kudus, para santri lain memandang remeh pada Saridin, apa mungkin Saridin bisa mengucapkannya dengan benar.
Tapi yang terjadi sungguh di luar dugaan semua orang. Saridin justru lari, memanjat pohon kelapa yang sangat tinggi, dan tanpa ragu terjun dari atasnya. Sampai di tanah, dia tidak apa-apa. Semua pada heran pada apa yang terjadi.
Sunan Kudus menjelaskan, bahwa Saridin bukan cuma mengucapkan syahadat, tapi seluruh dirinya bersyahadat, menyerahkan seluruh keselamatan dirinya pada kekuasaan tertinggi. Kalo sekedar mengucapkan kalimat syahadat, anak kecil juga bisa.
Namun Saridin masih tetap dilecehkan oleh para santri. Saat ada kegiatan mengisi bak air untuk wudlu, Saridin bukannya diberi ember, malah diberi keranjang. Tapi dengan keranjang itu pula Saridin bisa mengisi penuh bak air.
Saat Saridin mengatakan bahwa semua air ada ikannya, tidak ada yang percaya. Akhirnya dibuktikan, mulai dari comberan, air kendi sampai air kelapa, ketika semua ditunjukkan di depan Saridin, semua ada ikannya.
Akhirnya Saridin diusir oleh Sunan Kudus, harus keluar dari tanah Kudus.
Singkat cerita (susunannya agak lupa), Saridin yang ternyata murid dari Sunan Kalijaga ini bertemu lagi dengan gurunya. Saridin diperintahkan untuk bertapa di lautan, dengan hanya dibekali 2 buah kelapa sebagai pelampung. Tidak boleh makan kalo tidak ada makanan yang datang, dan tidak boleh minum kalo tidak ada air yang turun.
Ceritanya terputus sampe di sini saja, ini sudah lebih dari 1 kaset :D
Pada akhirnya, Saridin dikenal sebagai Syeh Jangkung, yang tinggal di desa Landoh, Kayen, Pati.
Kebenaran kisah di atas aku masih belum yakin 100%, karena cerita tersebut (sebagai mana cerita yang lain) mengalir lewat cerita-cerita saat melekan (begadang) bersama orang-orang tua waktu di desa dulu, atau dari cerita kethoprak, yang sering kena bumbu di sana-sini. Misalnya kemampuan Saridin menghidupkan orang mati dengan bantuan gamping, lalu menyembuhkan putri Raja Blambangan, etc.
Juga mengenai kerbau milik Saridin, yang semula sudah mati, tapi karena (konon) Saridin memberikan sebagian umurnya pada kerbau itu, jadinya kerbau itu hidup lagi. Pada saat Saridin meninggal, kerbau itu juga mati. Lulang (kulit) kerbau tersebut diyakini memiliki kekuatan magis. Barang siapa membawanya, maka tidak akan mempan senjata. Sampai saat ini para kolektor benda antik masih banyak yang memburu kulit ini, yang bernama Lulang Kebo Landoh.
Terlepas dari kisah mistis yang terjadi, satu hal yang dapat aku tarik dari kisah Saridin, keluguan justru menghasilkan pandangan yang tulus dan murni. Tidak seperti Adipati Jayakusuma dan Sunan Kudus, yang setiap keputusannya dibarengi dengan banyak kepentingan.
Membahas identifikasi minyak bumi tidak dapat lepas dari bahasan teori pembentukan minyak bumi dan kondisi pembentukannya yang membuat suatu minyak bumi menjadi spesifik dan tidak sama antara suatu minyak bumi dengan minyak bumi lainnya. Ada banyak hipotesa tentang terbentuknya minyak bumi yang dikemukakan oleh para ahli, beberapa diantaranya adalah:
1.Teori Biogenesis ( organik )
Macqiur (Perancis, 1758) merupakan orang yang pertama kali mengemukakan pendapat bahwa minyak bumi berasal dari tumbuh-tumbuhan. Kemudian M.W. Lamanosow (Rusia, 1763) juga mengemukakan hal yang sama. Pendapat di atas juga didukung oleh sarjana lainnya seperti, New Beery (1859), Engler (1909), Bruk (1936), Bearl (1938) dan Hofer. Mereka menyatakan bahwa: “minyak dan gas bumi berasal dari organisme laut yang telah mati berjuta-juta tahun yang lalu dan membentuk sebuah lapisan dalam perut bumi.”
2.Teori Abiogenesis ( Anorganik )
Barthelot (1866) mengemukakan bahwa di dalam minyak bumi terdapat logam alkali, yang dalam keadaan bebas dengan temperatur tinggi akan bersentuhan dengan CO2 membentuk asitilena. Kemudian Mandeleyev (1877) mengemukakan bahwa minyak bumi terbentuk akibat adanya pengaruh kerja uap pada karbida-karbida logam dalam bumi. Yang lebih ekstrim lagi adalah pernyataan beberapa ahli yang mengemukakan bahwa minyak bumi mulai terbentuk sejak zaman prasejarah, jauh sebelum bumi terbentuk dan bersamaan dengan proses terbentuknya bumi. Pernyataan tersebut berdasarkan fakta ditemukannya material hidrokarbon dalam beberapa batuan meteor dan di atmosfir beberapa planet lain 2).
Dari sekian banyak hipotesa tersebut yang sering dikemukakan adalah Teori Biogenesis, karena lebih bisa. Teori pembentukan minyak bumi terus berkembang seiring dengan berkembangnya teknologi dan teknik analisis minyak bumi, sampai kemudian pada tahun 1984 G. D. Hobson dalam tulisannya yang berjudul The Occurrence and Origin of Oil and Gas menyatakan bahwa : “The type of oil is dependent on the position in the depositiona basin, and that the oils become lighter in going basinward in any horizon. It certainly seems likely that the depositional environment would determine the type of oil formed and could exert an influence on the character of the oil for a long time, even thought there is evolution”.
Berdasarkan teori Biogenesis, minyak bumi terbentuk karena adanya kebocoran kecil yang permanen dalam siklus karbon. Siklus karbon ini terjadi antara atmosfir dengan permukaan bumi, yang digambarkan dengan dua panah dengan arah yang berlawanan, dimana karbon diangkut dalam bentuk karbon dioksida (CO2). Pada arah pertama, karbon dioksida di atmosfir berasimilasi, artinya CO2 diekstrak dari atmosfir oleh organisme fotosintetik darat dan laut. Pada arah yang kedua CO2 dibebaskan kembali ke atmosfir melalui respirasi makhluk hidup (tumbuhan, hewan dan mikroorganisme).
Dalam proses ini, terjadi kebocoran kecil yang memungkinkan satu bagian kecil karbon yang tidak dibebaskan kembali ke atmosfir dalam bentuk CO2, tetapi mengalami transformasi yang akhir-nya menjadi fosil yang dapat terbakar. Bahan bakar fosil ini jumlahnya hanya kecil sekali. Bahan organik yang mengalami oksidasi selama pemendaman. Akibatnya, bagian utama dari karbon organik dalam bentuk karbonat menjadi sangat kecil jumlahnya dalam batuan sedimen.
Pada mulanya senyawa tersebut (seperti karbohidrat, protein dan lemak) diproduksi oleh makhluk hidup sesuai dengan kebutuhannya, seperti untuk mempertahankan diri, untuk berkembang biak atau sebagai komponen fisik dan makhluk hidup itu. Komponen yang dimaksud dapat berupa konstituen sel, membran, pigmen, lemak, gula atau protein dari tumbuh-tumbuhan, cendawan, jamur, protozoa, bakteri, invertebrata ataupun binatang berdarah dingin dan panas, sehingga dapat ditemukan di udara, pada permukaan, dalam air atau dalam tanah.
Apabila makhluk hidup tersebut mati, maka 99,9 % senyawa karbon dan makhluk hidup akan kembali mengalami siklus sebagal rantai makanan, sedangkan sisanya 0,1 % senyawa karbon terjebak dalam tanah dan dalam sedimen. Inilah yang merupakan cikal bakal senyawa-senyawa fosil atau dikenal juga sebagai embrio minyak bumi. Embrio ini mengalami perpindahan dan akan menumpuk di salah satu tempat yang kemungkinan menjadi reservoar dan ada yang hanyut bersama aliran air sehingga menumpuk di bawah dasar laut, dan ada juga karena perbedaan tekanan di bawah laut muncul ke permukaan lalu menumpuk di permukaan dan ada pula yang terendapkan di permukaan laut dalam yang arusnya kecil.
Embrio kecil ini menumpuk dalam kondisi lingkungan lembab, gelap dan berbau tidak sedap di antara mineral-mineral dan sedimen, lalu membentuk molekul besar yang dikenal dengan geopolimer. Senyawa-senyawa organik yang terpendam ini akan tetap dengan karakter masing-masing yang spesifik sesuai dengan bahan dan lingkungan pembentukannya. Selanjutnya senyawa organik ini akan mengalami proses geologi dalam perut bumi. Pertama akan mengalami proses diagenesis, dimana senyawa organik dan makhluk hidup sudah merupakan senyawa mati dan terkubur sampai 600 meter saja di bawah permukaan dan lingkungan bersuhu di bawah 50°C.
Pada kondisi ini senyawa-senyawa organik yang berasal dan makhluk hidup mulai kehilangan gugus beroksigen akibat reaksi dekarboksilasi dan dehidratasi. Semakin dalam pemendaman terjadi, semakin panas lingkungannya, penam-bahan kedalaman 30 - 40 m akan menaik-kan temperatur 1°C. Di kedalaman lebih dan 600 m sampai 3000 m, suhu pemendaman akan berkisar antara 50 - 150 °C, proses geologi kedua yang disebut katagenesis akan berlangsung, maka geopolimer yang terpendam mulal terurai akibat panas bumi.
Komponen-komponen minyak bumi pada proses ini mulai terbentuk dan senyawa–senyawa karakteristik yang berasal dan makhluk hidup tertentu kembali dibebaskan dari molekul. Bila kedalaman terus berlanjut ke arah pusat bumi, temperatur semakin naik, dan jika kedalaman melebihi 3000 m dan suhu di atas 150°C, maka bahan-bahan organik dapat terurai menjadi gas bermolekul kecil, dan proses ini disebut metagenesis.
Setelah proses geologi ini dilewati, minyak bumi sudah terbentuk bersama-sama dengan bio-marka. Fosil molekul yang sudah terbentuk ini akan mengalami perpindahan (migrasi) karena kondisi lingkungan atau kerak bumi yang selalu bergerak rata-rata se-jauh 5cm per tahun, sehingga akan ter-perangkap pada suatu batuan berpori, atau selanjutnya akan bermigrasi membentuk suatu sumur minyak.
Apabila dicuplik batuan yang memenjara minyak ini (batuan induk) atau minyak yang terperangkap dalam rongga bu-mi, akan ditemukan fosil senyawa-senyawa organik. Fosil-fosil senyawa inilah yang ditentukan strukturnya menggunaan beberapa metoda analisis, sehingga dapat menerangkan asal-usul fosil, bahan pembentuk, migrasi minyak bumi serta hubungan antara suatu minyak bumi dengan minyak bumi lain dan hubungan minyak bumi dengan batuan induk.
"The site can offer solutions, sometimes proposing combined usage depending on the driving situation. It's ok to own both, the site just shows you how to optimize your cost effectiveness," Timoni shares. The site's interactive fuel calculator offers a quick snapshot of just how fuel economy can improve if drivers park the car occasionally and opt for two wheels instead.
category site in 2008.
Telaga Sarangan | 1 |
Di lereng Gunung Lawu | 2 |
Panen Kubis | 3 |
Panen Kubis | 4 |